1. PENGARUH LINGKUNGAN TERHADAP PERUSAHAAN
Kondisi bisnis banyak berpengaruh dalam kehidupan kita. Oleh karena itu perusahaan bertanggung jawab pada kehidupan dan kesejahteraan masyarakat. Istilah tanggung jawab sosial mencakup dalam bidang kesehatan, informasi konsumen, praktek tanpa diskriminasi, dan pemeliharaan lingkungan fisik.
• Pengertian Lingkungan Perusahaan
Lingkungan perusahaan merupakan keseluruhan dari faktor-faktor ekstern yang mempengaruhi perusahaan baik organisasi maupun kegiatannya. Sedangkan arti lingkungan secara luas mencakup semua faktor ekstern. Faktor-faktor tersebut termasuk dalam aspek ekonomi, politik, social, etika-hukum, dan ekologi. Masing-masing faktor saling mempengaruhi.
• Perusahaan dalam Masyarakat yang Pluralistik
Masyarakat sekarang mempunyai pengaruh yang kuat. Perusahaan sangat bergantung pada masyarakat untuk membeli barang dan jasa yang ditawarkan, dan sikap masyarakat terhadap perusahaan sangat berpengaruh pada cara kegiatan perusahaan tersebut. Masyarakat pluralistik adalah kombinasi dari berbagai kelompok yang mempengaruhi lingkungan perusahaan. Plularisme mencermikan manusia dan kepentingan dari berbagai organisasi.
• Kesan Negatif Tentang Perusahaan
Kesan negatif tentang perusahaan, antara lain :
Menyangkut penyelewengan pajak.
Penyelundupan barang.
Penyogokan kepada pejabat pemerintah.
Periklanan yang menipu.
Kebocoran pabrik yang berbahaya
Dan pembayaran-pembayaran yang tidak illegal.
• Usaha-usaha untuk Memperbaiki Kesan Negatif
Tentunya perusahaan harus tidak menciptakan masalah-masalah yang negatif serta perlu melaksanakan kegiatan hubungan masyarakat yang efektif. Keluhan dari masyarakat harus diperhatikan. Kegiatan humas yang baik harus dapat menciptakan komunikasi 2 arah yang serasi antara perusahaan dengan pemerintahan.
2. LINGKUNAN FISIK DAN, ENERGI, DAN KONSERVASI
Masalah yang sangat sulit berkaitan dengan lingkungan fisik. Contohnya di Jakarta yang semakin besarnya polusi udara dan air. Pengembangan energi nuklir yang harus diperhatikan.
A. Ekologi
Ekologi adalah suatu ilmu yang mempelajari hubungan antara manusia dengan lingkungannya. Hal ini disebabkan oleh 3 faktor, yaitu :
o Semakin meningkatnya konsentrasi penduduk.
o Perkembangan teknologi baru.
o Semakin meningkatnya kmakmuran ekonomi.
B. Macam-macam Polusi
Polusi merupakan kerusakan lingkungan alam dimana kita hidup dan bekerja.
• Pencemaran Udara
Lebih dari 50% polusi berasal dari mesin kendaraan bermotor, 22% berasal dari tenaga listrik, 15% berasal dari pabrik-pabrik. Polusi udara menimbulkan dampak negatif, yang dikaitkan dengan penyakit jantung dan pernafasan.
• Pencemaran Air
Pencemaran air berasal dari berbagai sumber, seperti lingkungan industri, permukiman, dan lingkungan pertanian. Padatnya permukiman di suatu daerah juga menimbulkan polusi air yang tidak baik bagi kesehatan.
• Pencemaran Sampah Awet
Di dunia ada 3 macam tempat pembuangan sampah, yaitu bumi, air dan angkasa. Di daerah perkotaan semakin padatnya penduduk akan semakin sulit dalam melakukan pembuangan sampah. Solusi yang tebak adalah dengan mengolah kembali sampah-sampah tersebut ke dalam pabrik-pabrik.
C. Energi dan Konservasi
Di Indonesia sumber energi minyak bumi sudah lama digunakan. Dan akhir-akhir ini sudah di kembangkan sumber energi matahari yang dapat memberikan prospek penggunaan yan baik di masa depan, mengingat biayanya murah dan bebas dari polusi.
3. LINGKUNGAN PEREKONOMIAN DAN PERPAJAKAN
A. Alasan-alasan bagi Meningkatnya Pengeluaran Pemerintah
Alasan-alasan poemerintah menaikkan pajak adalah untuk membiayai pengeluaran yang semaki meningkat. Hal ini disebabkan oleh semakin pesatnya pertumbuhan masyarakat. Meningkatnya pengeluaran ini merupakan suatu tedensi yang mungkin menyebabkan naiknya laju pertumbuhan urbanisasi, serta pengeuaran biaya untuk pertahanan negara.
B. Penerimaan dan Pengeluaran Pemerintah
Apabila pengeluaran pemerintah lebih besar dari penghasilannya, maka akan terjadi deficit. Untuk menutup deficit maka pemerintah melakukan pinjaman kepada Bank-bank. Ada beberapa macam pajak yang dikenakan oleh pemerintah, antara lain :
o Pajak tidak langsung yang meliputi pajak penjualan import, cukai, bea cukai, dan eksport.
o Pajak langsung yang meliputi pajak pendapatan, pajak perseroan, dan pajak dividen.
4. LINGKUNGAN UMUM
Kegiatan perusahaan berada di dalam suatu kerangka hukum, sehingga faktor hokum ini mempengaruhi keputusan-keputusan dalam perusahaan. Hukum Indonesia dikelompokkan ke dalam 2 bagian, yaitu :
A. Hukum Privat
Hukum privat merupakan hukum yang mengatur tentang hal-hal yang berhubungan tentang kepentingan seseorang dan kelompok-kelompok dalam masyarakat. Termasuk ke dalam hukum privat adalah hukum perdata dan hukum dagang.
B. Hukum Publik
Hukum publik ini mengatur tentang masalah-masalah yang menyangkut kepentingan dan keamanan umum. Pengertian umum disini meliputi seseorang, sekelompok orang, masyarakat dan negara. Hukum publik ini antara lain : hukum tatanegara, hukum tatausaha, dan hukum pidana.
5.LINGKUNGAN PEMERINTAH
Hubungan antara perusahaan dan pemerintah telah berkembang dari usaha-usaha untuk menggali dan menggunakan sumber-sumber ekonomi. Hubungan ini menimbulkan berbagai macam kelompok kegiatan usaha. Pemerintah telah banyak membantu kegiatan usaha dalam berbagai bentuk dan diharapkan dapat meningkatkan kemakmuran secara umum.
A. Perhatian Pemerintah terhadap Kegiatan Usaha
Pemerintah telah memberikan bantuan dalam kehidupan perusahaan terutama berupa perlindungan dan kekayaan. Pemerintah juga membantu perusahaan-perusahaan kecil karena merupakan unit usaha yang penting untuk menampung tenaga kerja dan dapat memberikan harga yang rendah terhadap konsumen. Bantuan semacam ini dinamakan susidi.
• Bantuan di Bidang Transportasi
Seperti halnya pada sector perkereta-apian yang sepenuhnya dikuasai pemerintah. Sektor yang lain seperti angkutan udara, laut, dan darat yang tak lepas dari perhatian pemerintah.
• Bantuan pada Perusahaan-perusahaan Kecil
Bantuan terhadap perusahaan kecil dapat digolongkan ke dalam tiga golongan, yaitu :
Bantuan financial ( yang diberikan pada perusahaan kecil )
Bantuan pemberian kontrak ( berupa jasa maupunpembelian hasil produksi )
Bantuan teknik dan managemen (umumnya diberikan kepada koperasi-koperasi )
• Bantuan di Bidang Komunikasi
Bidang komunikasi yang meliputi kegitan-kegiatan siaran radio, televisi, telepon dan sebagainya yang hampir seluruhnya dikuasai oleh pemerintah. Bidang komunikasi juga didukung dengan usaha pengembangan satelit di ruang angkasa. Usaha-usaha semacam ini sangat mendorong majunya usaha di bidang komunikasi.
6. LINGKUNGAN INTERNASIONAL
Lingkungan internasional merupakan suatu konsep keseluruhan yang luas meliputi kegiatan dan masalah perekonomian dunia.
A. Neraca Pembayaran Internasional
Keadaan perekonomian internasional beberapa negara ditunjukkan dalam neraca pembayarannya. Suatu konsep penting yang berhubungan dengan neraca pembayaran adalah neraca perdagangan. Jika suatu negara mengekspor barang-barang melebihi importnya, maka akan menguntungkan. Akan tetapi jika import lebih besar dari eksportnya, maka neraca perdagangan tidak menguntungkan.
B. Perusahaan-perusahaan Multinasional (Multinational Corporation)
Perusahaan-perusahaan kebanyakan berasal dari negara-negara di Eropa, Amerika dan Jepang. Pasar yang menguasainya meliputi beberapa negara selain negaranya sendiri. Di Eropa telah terbentuk Pasaran Bersama Eropa yang masing-masing negara anggotanya bebas memasarkan barang hasil produksinya ke negara anggota yang lain. Kegiatan multinasional memasarkan hasil produksinya ke beberapa negara.
Ciri-ciri Perusahaan multinasional adalah kegiatanya meliputi usaha usaha pengolahan atau pemberian jasa sedikitnya dalam 2 negara. Kebaikan dari perusahaan multinasioanl diantaranya: mengurangi kebutuhan devisa, menambah pendapatan negara, maningkatkan kemampuan, dan mendukung pembangunan nasional. Sedangkan keburukannya antara lain : makin banyaknya perusahaan yang mempengaruhi kekuasaan ekonomi negara, dapat merusak kehidupan politik dan ekonomi negara.
C. Lembaga-lembaga yang Membantu Perdagangan Internasional
• Export and Import Commission house yaitu menerima pesanan pesanan dari pembeli-pembeli di luar negeri maupun di dalam negeri.
• Merchant Exporters and Importers yaitu mereka memperoleh penghasilan dari hasil keuntungan dalam perdagangan.
• Manufacturer’s Export Agents yaitu sebagai departemen eksport dari sebuah produsen atau sekelompok perusahaan.
• Export and Import Brokers yaitu berusaha mempertemukan pembeli dan penjual bersama-sama.
D. Perkembangan Impor dan Ekspor Indonesia
Sejak tahun 1969 keadaan ekspor Indonesia mengalami perkembangan yang positif dalam nilai dollar. Namun pada periode 1981/1982 keadaan ekspor ini mulai mengalami fluktuasi. Barang yang diekspor digolongkan dalam 2 kelompok, yaitu:
Golongan barang utama, seperti kayu, karet, timah, kopi, the, dan biji kelapa sawit.
Golongan barang lain, seperti hewan beserta hasilnya,barang tambang, bahan makanan.
Perkembangan nilai ekspor dan impor Indonesia mulai 1981/1982 mengalami penurunan sejak periode 1982/1983. Hal ini telah menguntungkan bagi Indonesia karena terjadi penghematan devisa. Impor yang dilakukan Indonesia meliputi 3 macam golongan barang, yaitu:
Barang konsumsi.
Bahan baku dan penolong.
Barang modal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar